Cari Blog Ini

Sabtu, 29 November 2008

INDONESIA

Indonesia

about Indonesian....
indonesian is state strategis area,
there are strategice busines join, invest, touring, shoping mode and etc.

state on khatulistiwa line strategice realisationship street.

BUT remember,,,,!
dont busines for teroristme..
because there are so dead to law, in indonesian the technology are high...



IKLAN

EMBARGO INDUSTRIAL STRATEGIS
Amerika Serikat dikabarkan telah mengeluarkan kebijakan, seluruh embargo kepada Indonesia, baik International Military Education and Training (IMET), Foreign Military Sales (FMS), Foreign Military Financing (FMF) maupun Defence Export, dicabut.

Dalam salah satu penjelasannya, beberapa tahun lalu, seorang pejabat Kedutaan Besar Amerika Serikat mengatakan, terminologi yang tepat digunakan adalah suspension atau pembatasan, bukan embarg. Namun, dalam pembicaraan sehari-hari, kemudian lebih mudah menggunakan kata embargo daripada suspension.

Mempersulit

Apa pun istilahnya, yang jelas kebijakan AS telah mempersulit angkatan perang RI dalam memelihara kesiapan alat utama sistem senjatanya yang sebagian besar berasal dari AS. Akibatnya, kemampuan angkatan perang RI turun drastis dalam menjaga kedaulatan dan kehormatan bangsa dan negara. Dampak yang amat terasa, kesiapan pesawat tempur Angkatan Udara RI.

Suspension bagi Indonesia telah dilonggarkan sejak tahun 2001, terbatas pada senjata yang mematikan (lethal weapon). Dengan demikian, kita sudah bebas dan bisa membeli suku cadang persenjataan bagi peralatan yang tak mematikan. Contohnya, kita bebas membeli suku cadang pesawat Hercules sejak 2001 lalu.

Mengenai tetap rendahnya kesiapan pesawat Hercules lebih disebabkan anggaran kita yang terbatas. Jadi, yang harus disadari adalah dengan diakhirinya embargo senjata oleh AS tidak berarti kesiapan alat utama sistem senjata kita akan menaik tajam.

Paling tidak, kita dapat bernapas lega karena perlahan dan bertahap pesawat-pesawat tempur dapat diterbangkan kembali. Hal ini diutarakan Menteri Pertahanan RI dalam keterangan persnya, Dengan dicabutnya embargo senjata militer oleh AS, Indonesia diharapkan dapat menerbangkan kembali sepuluh pesawat F-16 pada akhir 2009. Saya akan membahas berbagai kemungkinan guna menghidupkan kembali beberapa pesawat F-16 dibanding bila kita beralih ke sistem pesawat Sukhoi. Sasarannya, dapat menghidupkan kembali F-16 dua buah setiap tahunnya.

Keterangan Menhan menggambarkan betapa terbatasnya dana yang tersedia bagi peralatan tempur kita, terutama untuk fighter aircraft yang salah satunya adalah F-16.

Masalah SDM

Menhan menyadari betapa mahal ongkos proses pengalihan penggunaan sistem senjata, yang semula dari negara Barat ke negara Timur seperti Rusia.

Beralih sistem, berarti banyak hal harus dikerjakan pada bidang penyiapan sumber daya manusia (SDM)-nya, belum lagi peralatan pendukung yang juga harus berganti. Demikian pula dengan sistem pemeliharaan dan peralatan yang dibutuhkan.

Intinya, penyiapan peralatan tempur yang dibutuhkan merupakan pilihan rumit. Harga pesawat tempur amat mahal. Peralatan tempur angkatan perang memerlukan biaya besar. Namun, kehormatan dan kedaulatan bangsa jauh lebih mahal.

Pemberdayaan industri strategis yang sudah kita miliki, kemungkinan besar akan banyak membantu keluar dari masalah.

Upaya penjajakan kerja sama dengan negara lain dalam mengembangkan kemampuan industri strategis, terutama di kawasan sendiri, memberi optimisme guna memecahkan masalah yang telah lama dihadapi.

Ketergantungan pada salah satu negara akan menyulitkan kita. Namun, membaginya kepada sumber-sumber lain akan membengkakkan biaya.

Pemberdayaan industri strategis dalam negeri, kerja sama dengan beberapa negara tetangga, perencanaan jangka panjang yang cermat, dan penyusunan rencana strategis ke depan yang komprehensif dari AD, AL, AU, di bawah koordinasi Mabes Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Departemen Pertahanan, kiranya dapat menjawab tantangan ke depan TNI dalam menjaga kedaulatan dan kehormatan RI.

Sekali lagi, peralatan perang memang mahal. Tetapi, kehormatan bangsa tidak ternilai harganya. Peristiwa Bawean dan Ambalat cukup terjadi sekali di negeri ini, negeri yang kaya raya hasil bumi dan memiliki SDM yang tidak jauh tertinggal dari negara lain. Sudah selayaknya kita menduduki tempat terhormat di dunia. Di mana ada kemauan, di situ ada jalan.

Jumat, 05 September 2008

ALLAH



>...Hidup adalah pilihan...<
jalan yang kau tempuh adalah arah dari sebuah hidupmu.
jika jalan kau pilih adalah kekanan maka itu adalah pilihan hidupmu.
jika jalan kau tempuh adalah kekiri, maka itupun adalah pilihan hidupmu.
sebelum kau terlambat, sebelum kau celaka,sebelum kau tersesat tentukan hidupmu sebelum kau masuk kelembah kesesatan tataplah kenyataan hidup alam nyata dari sebuah kehidupan yang telah ada. bukti kebesaran allah itu ada, nyata, dan nampak kita lihat.
Ingatlah kehisupan akhirat itu kekal dan adbadi,tentukan jalan hidupmu sekarang.
HIDUP BUKAN HANYA PERBUATAN...




Alcohol&Drugs Myspace Comments
MyNiceSpace.com


Alcohol&Drugs Myspace Comments
MyNiceSpace.com

Alcohol&Drugs Myspace Comments
MyNiceSpace.com


Hot Myspace Comments
MyNiceSpace.com

Love Myspace Comments
MyNiceSpace.com

Belajar dari kehidupan